Friday, January 4, 2013

Pengertian Kepribadian

Bertemu lagi pada kesempatan ini akan share tentang apa itu kepribadian? dan tahap-tahap perkembanagan diri manusia. pastinya kita semua punya kepribadian dong. karena bila tidak berkepribadian manusia tidak bisa hidup aman dan tentram. tanpa basa basi langsung saja.

1. Pengertian kepribadian
Menurut  kamus  besar bahasa Indonesia, kepribadian  diartikan sebagai  sifat  hakiki yang tercermin pada sikap seseorang atau suatu bangsa yang membedakannya dari oorang lain atau bangsa lain. 

2. Pendapat Para Ahli :
Pendapat para ahli tentang kepribadian adalah sebagai berikut :

a. M.A. W. Brower mengatakan bahwa kepribadian merupakan corak tingkah laku social yang meliputi corak kekuatan, dorongan, keinginan, opini dan sifat-sifat seseorang
b. Theodore R.  Newcomb mengatakan  bahwa kepribadian  adalah  organisasi  sikap-sikap
(predispositions) yang dimiliki seseorang sebagai latar belakang terhadap perilaku
c. J. Milton Yinger mengatakan bahwa kepribadian adalah keseluruhan perilaku dari seseorang
dengan system kecenderungan tertentu yang berinteraksi dengan serangkaian situasi
d. John F. Cuber mengatakan bahwa kepribadian adalah gabungan dari sifat-sifat yang tampak
dan dapat dilihat oleh seseorang
e. Allport mengatakan bahwa kepribadian adalah organisasi yang dinamis dari system psiko-
fisik yang unik (khas) dari diri individu yang turut menentukan cara-cara penyesuaian dirinya
dengan lingkungan
Kepribadian  atau  personalitas dapat  di  definisikan  sebagai  ciri  watak  seorang indifidu  yang
konsisten  memberikan  kepadanya suatu  identitas
sebagai  indifidu  yang khas.  Kepribadian
merupakan  organisasi  dari  factor- factor  biologis,  pesikologis  dan  sosiologis  yang unsurnya
adalah pengetahuan, perasaan dan dorongan naluri

3. Tahap Perkembangan diri manusia :
a. Tahap persiapan (preparatory stage)
b. Tahap meniru (play stage)
c. Tahap bertindak (game stage)
d. Tahap menerima norma (generalized others

Keterangan :
George Herbert Mead menjelaskan bahwa diri  manusia berkembang secara bertahap melalui interaksinya dengan  anggota  masyarfakat  yang lain,  mulai  dari  play stage,  game  stage,  dan generalized other.

Tahap 1: Preparatory
• Dalam  tahap  ini individu  meniru  perilaku orang-orang yang ada di  sekitarnya,  tetapi  belum mampu memberi makna apapun pada tindakan yang ditiru.
• Merupakan peniruan murni. 

Tahap 2: Play Stage
Play  Stage,  atau  tahap  permainan,  anak  mulai  memberi  makna terhadap  perilaku yang ditiru. Mulai  mengenal  bahasa.  Mulai  mendefinisikan siapa dirinya (identifikasi  diri)  sebagaimana definisi yang diberikan oleh significant other. Significant other merupakan orang yang secara nyata penting bagi seseorang dalam proses sosialisasi. Bagi anak-anak dalam tahap play stage, orangtua merupakan significant other. Bahkan, anak-anak tidak dapat memilih siapa significant. Definisi diri pada tahap ini sebagaimana yang diberikan oleh significant other.

Tahap 3 Game Stage
• Tahap ini berbeda dari tahap permainan, karena tindakan meniru digantikan dengan tindakan
yang disadari.
• Tidak hanya mengetahui peran yang dijalankannya, tetapi juga peran orang lain dengan siapa ia
berinteraksi.
• bola  dapat  dilakukan oleh  anak-anak pada  yang  telah  mengalami  sosialisasi  tahap  play  stage,
tetapi  bertanding sepakbola  baru  dapat  dilakukan  oleh  anak-anak  yang telah  mengalami sosialisasi  pada tahap  game stage. Mengapa demikian? Karena dalam pertandingan sepakbola ada prosedur dan tatacara yang harus ditaati. Anak-anak akan memahami tentang prosedur dan tatacara apabila telah mengalami sosialisasi pada tahap game stage.

Tahap 4: Generalized Other
Pada tahap ini individu telah mampu mengambil peran yang dijalankan oleh orang-orang dalam masyarakatnya, ia telah mampu berinteraksi dan memainkan perannya dengan berbagai macam orang dengan status, peran dan harapan yang berbeda-beda dalam masyarakatnya.

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright © | Zona Ngelmu IPS
Powered by Blogger